Desa Sidomulyo

PROFIL DESA SIDOMULYO

1. 1. Kondisi Desa

         Secara administrative,Desa Sidomulyo terletak  di wilayah  Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang  dengan posisi di batasi oleh wilayah desa –desa tetangga. Di sebelah utara  berbatasan dengan tanah milik Perhutani. Disebelah barat  berbatasan dengan desa Sidorenggo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang. Di sisi Selatan berbatasan dengan desa Kalioling Kecamatan Tempursari. Sedangkan di sisi  Timur berbatasan dengan Desa Pronojiwo.

         Jarak tempuh Desa Sidomulyo ke Kecamatan adalah 4 Km, yang dapat di tempuh  dalam waktu lebih kurang 7 menit. Sedangkan  jarak tempuh ke Kabupaten adalah 54 km, dengan jarak tempuh lebih kurang 2 jam.

Desa Sidomulyo merupakan daerah pegunungan, berdasarkan keadaan Data Profil Desa Tahun 2016 Luas Wilayah Desa Sidomulyo adalah 1.183,5 Ha. Luas lahan yang ada terbagi kedalam beberapa peruntukan, yang dapat dikelompokkan seperti untuk fasilitas umum, pemukiman, pertanian, perkebunan, kegiatan ekonomi dan lain-lain.

Luas lahan yang diperuntukkan untuk pemukiman adalah 33 Ha. Luas lahan yang diperuntukkan untuk pertanian/sawah adalah 8 Ha. Luas lahan untuk ladang tegalan adalah 442 Ha. Luas lahan untuk Hutan Produksi dan Hutan Lindung adalah 700 Ha. Sedangkan luas lahan untuk fasilitas umum adalah sebagai berikut: untuk sekolah 2,5 Ha, olahraga 1,5 Ha, dan tempat pemakaman umum 1 Ha.

Wilayah Desa Sidomulyo secara umum mempunyai ciri geologis berupa lahan tanah hitam yang sangat cocok sebagai lahan pertanian dan perkebunan. Secara prosentase kesuburan tanah Desa Sidomulyo terpetakan sebagai berikut:  subur 873 Ha, sedang 250 Ha, tidak subur/ kritis 60 Ha. Hal ini memungkinkan tanaman salak pondoh untuk dapat panen dengan menghasilkan 20 ton/ ha/ tahun. Tanaman jenis palawija juga cocok ditanam di sini.

Berdasarkan Data Profil Desa tahun  2016, tanaman palawija seperti kacang tanah, kacang panjang, jagung, ubi kayu, dan ubi jalar, serta tanaman buah seperti salak pondoh, pepaya,  dan pisang juga mampu menjadi sumber pemasukan (income) yang cukup handal bagi penduduk desa ini. Untuk tanaman perkebunan, jenis tanaman kelapa dan cengkeh merupakan tanaman handalan yang tidak bisa terabaikan.

Sedangkan keberadaan testur tanah hitam yang lembek dan bergerak juga mengakibatkan jalan-jalan cepat rusak. Karenannya, pilihan teknologi untuk membangun jalan dari bahan-bahan yang relatif bertahan lama menjadi pilihan utama.

Untuk perumahan atau bangunan di Desa Sidomulyo cenderung sudah memadai, karena rumah berdinding bambu dan berlantai tanah sudah direhab melalui program pemugaran rumah dan pelesterisasi.

1.1 Sejarah Desa

 Desa Sidomulyo dahulu merupakan wilayah Desa Pronojiwo. Desa ini  awalnya adalah bernama Dusun Sumberowo  dengan kepala dusunnya bernama Saliman. Pada Tahun 1970 Dusun Sumberowo berdiri sendiri menjadi sebuah desa, yaitu Desa Sidomulyo. Nama Sidomulyo diambil dari bahasa jawa Sido artinya Jadi dan Mulyo artinya Luhur, jadi kata Sidomulyo mempunyai arti ingin menjadi desa yang lebih baik/sejahtera. Adapun nama-nama yang  pernah menjabat sebagai kepala desa mulai tahun 1970-2016 antara lain :

1. SUPARNO
2. Drs.PUNARI
3. GUNAWAN WIBISONO
4. PAIMAN.

1.2 Kondisi Geografi

         Topografi desa Sidomulyo adalah berupa dataran tinggi, dan keadaan Geografi ketinggian yaitu  sekitar 600 Dpl. Berdasarkan data BPS Kabupaten  Lumajang tahun 2010, curah hujan di Desa Sidomulyo rata-rata mencapai  20-30 mm. Curah hujan terbanyak  terjadi sekitar bulan Desember hingga mencapai 40-50 mm. Suhu udara rata-rata 20-37.

1.3 Kondisi Demografi

Berdasarkan Profil Desa Data Administrasi Pemerintahan Desa tahun 2016, jumlah penduduk Desa Sidomulyo adalah 6.544 jiwa, dengan rincian 3.269 laki-laki dan 3.275 perempuan. Jumlah penduduk demikian ini tergabung dalam 1.893 KK.

Agar dapat mendeskripsikan dengan lebih lengkap tentang informasi keadaan kependudukan di Desa Sidomulyo maka perlu diidentifikasi jumlah penduduk dengan menitik beratkan padaklasifikasi usia. Untuk memperoleh informasi ini maka perlulah dibuat table sebagai berikut :

Tabel 1

Jumlah Penduduk Berdasarkan Usia

     Sumber : Data Profil Desa Tahun 2016

Dari data di atas Nampak bahwa penduduk usia produktif pada usia 20-49 tahun Desa Sidomulyo sekitar 2.595 jiwa (48,5 %). Hal ini merupakan modal berharga bagi pengadaan tenaga produktif dan SDM.

Tingkat kemiskinan di Desa Pronojiwo sudah berkurang. Dari jumlah 1.893 KK di atas, sejumlah 349 KK tercatat sebagai Pra Sejahtera, 921 KK tercatat Keluarga Sejahtera I , 515 KK  tercatat Keluarga Sejahtera II, 68 KK tercatat Keluarga Sejahtera III dan 37 KK sebagai sejahtera III plus. Jika KK golongan Pra-sejahtera dan KK golongan I digolongkan sebagai KK golongan miskin, maka lebih 67 % KK Desa Sidomulyo adalah keluarga miskin.

Berikut ini adalah table jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian.

Tabel  2

Macam-macam Pekerjaan dan Jumlahnya

   Sumber : Data Profil Desa Tahun 2016

Dengan melihat data di atas maka angka pengangguran di Desa Sidomulyo terbilang rendah. Berdasarkan data lain dinyatakan bahwa jumlah penduduk usia 15-55 yang belum bekerja berjumlah 62 orang dari jumlah angkatan kerja produktif.  

Berikut jumlah penduduk berdasar tingkat Pendidikan :

Tabel  3

Jumlah Penduduk Berdasar Tingkat Pendidikan

     SumberData :Profil Desa Tahun 2016

1.4 Keadaan Sosial

      Masyarakat Desa Sidomulyo terdiri dari suku Jawa (dominan), Madura dan Keturunan Tionghoa dan juga mempunyai keyakinan yang berbeda-beda pula. Agama yang dianut antara lain Islam (mayoritas), Katholik, Kristen dan Hindu.

Suasana budaya masyarakat Jawa sangat terasa di Desa Sidomulyo, berkaitan dengan letaknya yang berada diperbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dalam hal kegiatan keagamaan misalnya, suasananya sangat dipengaruhi oleh aspek dan tradisi Jawa. Hal ini tergambar dari dipakainya kalender Jawa, masih adanya budaya Nyadran, Slametan, Mitoni, Tahlilan dan lain-lainnya, yang semuanya merefleksikan sisi-sisi akulturisasi budaya Islam dan Jawa.

Demikian semakin terbukanya masyarakat terhadap arus informasi, hal-hal lama ini mendapat respon dan tafsir balik dari masyarakat. Hal ini menandai babak baru dinamika sosial dan budaya, sekaligus tantangan baru bersama masyarakat Desa Sidomulyo. Dalam rangka merespon tradisi lama ini telah mewabah dan menjamur kelembagaan sosial, politik, agama, dan budaya di Desa Sidomulyo. Tentunya hal ini membutuhkan kearifan tersendiri, sebab walaupun secara budaya berlembaga dan berorganisasi adalah baik tetapi secara sosiologis ia akan beresiko menghadirkan kerawanan dan konflik sosial. Berikut Tabel Jumlah Gedung sekolah yang berada di Desa Sidomulyo beserta jumlah guru yang mengajar.

Tabel  4

Jumlah Gedung Sekolah dan Jumlah Guru

SumberData : Profil Desa Tahun 2016

Dari jumlah tingkatan sekolah yang ada di Desa Sidomulyo belum cukup memadai bagi para siswa untuk menuntut ilmu dengan ditunjang sejumlah guru yang mengajar sehingga kedepannya para siswa dapat bersekolah dengan daya tampung gedung sekolah yang memadai. Dengan ini masalah pendidikan dapat terlaksana dengan baik apabila ditunjang dengan jumlah gedung sekolah yang ada.

1.5 Keadaan Ekonomi

Desa Sidomulyo dengan mayoritas mata pencaharian sebagai petani dengan pendapatan per kapita rata-rata Rp 1.000.000./bulan dengan kategori desa sedang diantara 6 desa di Kecamatan Pronojiwo, adapun Industri lokal/home industry yang ada di Desa Sidomulyo adalah:

1. Minuman sari salak
2. Keripik pisang dan bothe (talas)
3. Krupuk
4. Pembuatan Tempe
5. Pembuatan Kecambah
6. Meubeler

 Model yang dikembangkan dalam proses penggalian tingkat kesejahteraan masyarakat dilakukan mulai dari kolompok masyarakat tingkat dusun. Masyarakat menyampaikan secara terbuka tentang kriteria rumah tangga miskin yang selanjutnya telah ditetapkan di tingkat Desa Sidomulyo, adapun kriteria rumah tanggah miskin adalah:

350. Penghasilan di bawah Rp.350.000
351. Rumah tidak layak huni
352. Tidak memiliki keadaan bermotor
353. Tidak memiliki lahan pertanian

Dengan kriteria diatas berdasarkan data BPS kab Lumajang tahun 2010, maka jumlah Rumah Tangga Miskin (RTM) di desa Sidomulyo berjumlah 349 RTM. terdiri dari laki-laki 208 orang dan perempuan 141 orang.

Secara umum mata pencaharian warga masyarakat Desa Sidomulyo dapat teridentifikasi kedalam beberapa sector yaitu pertanian, jasa/perdagangan, industry dan lain-lain. Berdasarkan data dari Profil Desa tahun 2014, masyarakat yang bekerja di sector pertanian berjumlah 3.061 orang, yang bekerja disektor jasa berjumlah 804 orang, yang bekerja di sector perdagangan  187 orang. Berdasar luas lahan pertanian yang ada kurang lebih seluas 400 ha memungkinkan tanaman salak pondoh untuk dapat panen 20 ton/ ha/tahun. Dan untuk tanam singkon seluas 200 ha untuk dapat panen 2.000 ton/tahun. Sedangkan untuk tanaman Kopi 20 ha untuk dapat panen 140 kw/tahun.  Untuk tanaman pohon kelapa kurang lebih 5.000 pohon dan cengkeh 4.000 pohon dengan panen musiman. Para peternak yang ada sejumlah 195 orang dengan sebagian besar sebagai peternak kambing dengan jumlah populasi ternak mencapai 2.165 ekor  kambing dan 335 ekor sapi. Untuk bidang perdagangan jumlah toko dan warung yang ada di Desa Sidomulyo terdapat 89 toko.

Dikarenakan letak geografis desa Sidomulyo yang merupakan dataran tinggi dan banyaknya rumah penduduk yang berada didaerah pelosok desa, maka secara otomatis kendaraan bermotor sangatlah diperlukan. Jumlah kendaraan roda empat 128 buah dan roda dua 3.402 buah.

2. 2. Kondisi Pemerintahan Desa

2.1 Pembagian Wilayah Desa

Keberadaan Rukun Tetangga (RT) sebagai bagian dari satuan wilayah pemerintahan Desa Sidomulyo memiliki fungsi yang sangat berarti terhadap pelayanan kepentingan masyarakat wilayah tersebut, terutama terkait hubungannya dengan pemerintahan pada level di atasnya. Dari kumpulan Rukun Tetangga inilah sebuah Pedukuhan (Rukun Warga; RW) terbentuk.

Wilayah Desa Sidomulyo terbagi di dalam 12 Rukun Warga (RW) dan 25 Rukun Tetangga (RT) yang tergabung di dalam 4 Dusun yaitu: Dusun Besukcukit, Dusun Krajan, Dusun Kebonsenen dan Dusun Sumberurang, yang masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Dusun. Posisi Kasun menjadi sangat strategis seiring banyaknya limpahan tugas desa kepada aparat ini.

2.2 STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH DESA

   Pemerintahan Desa Sidomulyo dipimpin oleh Kepala Desa dibantu oleh Sekretaris Desa dan 5 Kaur yang terdiri dari Kaur Pemerintahan, Kaur Umum, Kaur Keuangan, Kaur Kesra dan Kaur Pembangunan. Dimasing-masing Dusun Dipimpin oleh Kepala Dusun dan dibantu oleh Ketua Rukun Warga dan Rukun Tetangga.

Sebagai sebuah desa, sudah tentu struktur kepemimpinan Desa Sidomulyo  tidak bisa lepas dari struktur administratif pemerintahan pada level di atasnya. Hal ini dapat dilihat dalam bagan berikut ini:

1. STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH DESA
2. STRUKTUR LEMBAGA PERMUSYAWARATAN DESA
3. STRUKTUR LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
4. STRUKTUR TIM PENGGERAK PKK (TP PKK) DESA